Carolus Day di Masa Pandemi

Pada hari Rabu, 4 November 2020 seluruh insan Tarakanita dan Kongregasi Suster Cinta Kasih Carolus Borromeus memperingati perayaan pesta Santo Carolus Borromeus sebagai santo pelindungnya. Masih dalam masa pandemi ini perlu penyikapan dalam perayaanya. 

Perayaan selalu diperingati dengan misa syukur sebagai ungkapan syukur atas kasih Allah atas segala rahmat yang diberikan hingga saat ini Suster CB dan Tarakanita masih setia dalam layanannya. Pada penyelenggaraan Carolus Day tahun ini dipusatkan dengan misa syukur yang diselenggarakan secara daring dari Gereja Santa Maria Pelindung Diangkat ke Surga, Katedral Jakarta dan dipimpin oleh Rm. V. Adi Prasojo, Pr

Dalam khotbahnya pastor memberikan pandangan bahwa perjuangan Santo Carolus pada masanya berjuang disaat pandemi pes/ sampar  melanda, kebulatan tekad turut terlibat dalam penanggulangan bahkan sampai merelakan kamar istirahatnya untuk merawat penderita sampar. Namun masih setia pada mati raga dan berdoa yang terus didaraskan adalah salah satu keistimewaan dari sosok Santo Carolus.

Saat ini pun kita hidup di tengah wabah pandemi dan diharapkan insan Tarakanita mampu meneladan Santo Carolus dengan tetap menjaga dan mengamalkan Compassion/ belarasa sebagai nilai unggulan di Tarakanita. Semua anggota komunitas Tarakanita baik itu para pendidik, staff, peserta didik dan orang tua memiliki visi misi yang sama untuk  mewujudkan insan peserta didik berkepribadian utuh dan cerdas. Kecerdasan tidak selalu pada hal akademis kognitif namun diperlukan pula kecerdasan afektif dan berelasi.

Dipenghujung acara yang disiarkan langsung dari Jakarta untuk komunitas di seluruh Indonesia hadir Sr. Marie Yose, CB, SH, MH yang memberikan sapaan dan semangat untuk semua anggota komunitas bahwa kita semua saat ini berjuang dalam memberikan layanan pendidikan terbaik untuk setiap peserta didik yang telah dipercayakan kepada lembaga untuk mendidik dan membimbing insan-insan terbaik untuk generasi hebat Indonesia selanjutnya.